Nafas dan ruh yang ditiup dengan nikmat da'wah dan tarbiyyah,
Seolah ia sudah menjadi darah dan daging sesuatu jasad.
Jiwa yang disentuh dengan cahaya islam seakan membersihkan umur seseorang.
Satu persatu belenggu-belenggu jahiliyyah cuba ditanggalkan dalam diri
Sehingga kan jiwa itu laksana cermin bersinar yang dahagakan cahaya petunjukNya.
Nafas dan ruh yang ditiup dengan nikmat da'wah dan tarbiyyah,
Satu ni'mat yang meninggal bekas pada jiwa.
Ni'mat jiwa yang disentuh oleh kasih sayang murobbi,
Di didik dengan ujian dariNya,
Untuk meningkatkan tahap keimanan dan ketakwaan kita.
Setiap saat, setiap ketika,
Bumi ini menjadi saksi,
Kau hadir menitipkan ni'mat hidayahMu.
Dalam jalan ini,
ibrah kehidupan sangat mendidik jiwa untuk kental akan dugaanNya.
Ya Tuhan,
Tangan yang kecil tadah memohon maghfirahMu.
Walau sungguh banyak ma'siat yang dilakukan,
Kau masih hadir dalam hidupku, Ya Allah.
Sehinggakan aku malu,
Sehinggakan aku malu,
aku malu atas kecetekan amalku.
aku malu atas kecetekan usahaku dalam jalan da'wah ini.
aku malu atas kecetekan penat lelahku dalam jalanMu.
Ya Tuhan,
hati ini sering kali menangis,
menangis atas aturanMu yang paling indah,
yang sudah kau susunkan dalam hidupku,
aturan ujian,
ujian perasaan bagai dihiris-hiris lembut satu persatu,
ni'mat ukhuwwah yang seakan diuji,
ujian kekentalan jiwa dan jasad demi menongkah medan manusia.
Ya Tuhan,
kau thabatkan para pejuang agamaMu dalam jalan ini,
kau ikatkan hati-hati kami dalam memikul beban da'wahMu.
Ya Tuhan,
Kau kurniakan ni'mat ini kepada hamba-hambaMu di muka bumi ini ya Allah.
Moga lebih ramai lagi hati-hati yang disentuh cahaya cintaMu ya Allah.
Kau permudahkan diri kami untuk menjadi asbab hidayahMu.
Ya Allah, Tuhan yang sebaik-baik sandaran.
"Memang seperti itulah da'wah. Da'wah adalah cinta. Dan cinta akan meminta semuanya dari dirimu. Sampai pikiranmu. Sampai perhatianmu. Berjalan, duduk, dan tidurmu..Bahkan di tengah lelapmu, isi mimpimu pun tentang dakwah. Tentang umat yg kau cintai..”
0 voice (s):
Post a Comment